Berita Terbaru Diponegorojaya

cerita Lucu

KapanLagi.com - Suatu hari di sebuah rumah kontrakan, dua sarjana pengangguran sedang berandai-andai.
Tono : "Par, jadi pengangguran begini enaknya menghayal"
Pardi : "Terus...??"

Tono : "Rasanya kita sulit jadi orang kaya..?"
Pardi : "Lha terus gimana?"
Tono : "Kita ngayal aja, kalo kamu dapet duit 1 miliar, mau buat apa?"
Pardi : "Kamu duluan donk..!"
Tono : "Kalo aku mau beli rumah gedeee banget, beli mobil mewah 5 biji, terus sisanya aku pake buat keliling dunia, trus kalo kamu?"
Pardi : "Kalo aku dapet duit 1 miliar, yang 500 juta aku bagiin ke seluruh anak2 jalanan seJABOTABEK.."
Tono : "Terus sisanya lagi?"
Pardi : "Aku sumbangin ke semua pengangguran seperti kita!"
Tono : "Lha terus, buat kamu sendiri mana?"
Pardi : "Ya... menghayal lagi"
Tono : "Oooo Sialan!" (kpl/rif)

<<<<<<<<<<<<

Ada 3 drakula sedang adu kekuatan!

Drakula 1: "Ayo kita lomba, siapa yang paling cepat dan banyak meminum darah, dia yang menang!"

Drakula 2: "Boleh, Kapan? di mana?"

Drakula 3: "Sekarang!"

Giliran Drakula 1 tiba. Dengan secepat kilat ia pergi dan 1 menit kemudian ia kembali dengan mulut mengucurkan darah.

Drakula 1: "Kalian lihat kumpulan sapi itu?"

Drakula 2 dan 3: "Lihat, kenapa?"

Drakula 1: "Semuanya telah mati!"

Drakula 2 dan 3: "Wah hebat kamu!"

Giliran Drakula 2 tiba, dengan secepat kilat ia pergi dan 30 detik kemudian ia kembali dengan mulut mengucurkan darah!

Drakula 2: "Kalian lihat kota itu?"

Drakula 1 dan 3: "Lihat, kenapa?"

Drakula 2: "Semua penduduknya telah mati!"

Drakula 1 dan 3: "Hebat sekali kamu!"

Giliran Drakula 3 yang terakhir, ia pergi dengan secepat kilat, 2 detik kemudian ia kembali, dengan mulut mengucurkan darah.

Drakula 3: "Kalian lihat tiang listrik itu?"

Drakula 1 dan 2: (Heran) "Lihat, kenapa?"

Drakula 3: "Gue nggak lihat!!! Sialan tu tiang!"


1 comments

Gudep Sri Sultan Buka Puasa Bersama




Ramadhan yang dinanti-nanti akhirnya datang juga. Bulan yang dirindukan oleh orang-orang yang beriman ini hadir dan pantas banget kalo menyambutnya dengan penuh gembira. Bukan dengan nyundut petasan-apalagi ngelempar bom molotov ke tiap rumah-tapi kita sambut dengan doa-doa, berharap kita bisa full mengisinya dengan amalan shalih. Kita sambut dengan hati yang ikhlas dan penuh sanjungan kepada Allah Swt. yang Maha Memberi. Soalnya, kita udah dikasih nikmat bisa sampe ke bulan yang mulia dan penuh barokah ini.

Demikian Juga dengan Gudep Sri Sultan HB-IX yang menggelar Buka Puasa bersama nah yang okay punya dalam buka puasa kali ini peserta didik yang calon bantara mereka memasak buka puasanya sendiri nah untuk yang putra mereka membuat Pisang KIpas dan yang Putrinya membuat Brownise Kukus yang pastinya diajarkhan oleh bang erik.
akhirnya azan berkumandang juga,,,n kami buka puasa bersama yah moga2 puasa kami diterima oleh allah swt. ya allah ampunilah dosa2 kami dan majukan gudep kami.
selesai buka puasa bersama dilanjutkan sholat magrib dan kami akhirnya sharing untuk membahas kegiatan setelah bulan ramadhan yaitu kemah tamu ambalan dan Kemah bantara.
oh yah PR nih buat mereka untuk dapat membuat Blog Gudep Sri Sultan yah mungkin kalian bertanya-tanya kenapa Gudep Sri Sultan ikut Numpang Digudep Ponegoro yah karena pembina nya juag 1 yah sekalian aja dehh,,, he,,he,, :P
khan namanya PRAMUKA juga bersaudara bener nga. ok met bekaraya buat anak2 pramuka SMA 1 & SMP 4 bravo.....
nih Foto NYa kegiatan Kemarin

neh lagi belajar buat Bronies

Pengarahan Dari Pembina Lapangan


Penegak Putri SMA 1



1 comments

David Beckham VS Tukul Arwana


Dunia terperangah ketika Beckham dihadiahi kontrak senilai US$ 250 million untuk berlaga 5 tahun di Los Angeles Galaxy. Dengan asumsi bahwa Beckham terus berlaga nantinya, diperkirakan Beckham meraih 1 juta rupiah per menit untuk penampilannya di lapangan hijau. Walau sebenarnya revenue yang didapat oleh Beckham, ternyata "masih kurang mahal" dibandingkan para atlet di cabang golf, yakni Tiger Woods, ataupun para atlet basket seperti Shaquille O'Neill, Kobe Bryant dll.

1 juta rupiah per menit? Weww, jumlah yang fantastis. Di USA dan Eropa, biasanya ke-fantastis- an itu dihitung dalam berapa waktu yang diperlukan
untuk meraih US$ 1 juta? Berapa menit kah? Berapa jam kah?


FYI, aktualitasnya, dalam hal fantastis pun bangsa kita tidak ketinggalan. Kenalkah anda dengan Mas Tukul Arwana, host Acara Empat Mata yang kini
ratingnya tengah menjulang? Konon untuk penampilan dalam 1 jam itu, doi dibayar 20 juta rupiah. Karena iklan yang bertubi-tubi, kira-kira masa Mas
kocak ini membawakan acara hanyalah 40 menit saja (asumsinya). 20 juta dalam 40 menit didapatnya, atau dengan kata lain, yang diraih doi adalah:

0.5 JUTA RUPIAH PER MENIT atau 1 JUTA RUPIAH PER 2 MENIT !!

Wewww, fantastis bukan? Ternyata Mas yang satu ini cuma kalah setengahnya dari Beckham. Itu belum termasuk penghasilan off air beliau. Silahkan bandingkan dengan UMR buruh kita, yang rata-rata 750 ribu per bulan, alias 750 ribu dalam 160 jam kerja atau 750 ribu dalam 40 x 160 = 6400 menit, atau 0.5 juta dalam 4300 menit. Bisa dibilang penghasilan Mas Tukul adalah 4300 x UMR para buruh.

Hebat yahh, sekali ngoceh "Tak sobek-sobek mulutmu" , udah dikasih 0.5 juta lho! Semoga apa yang didapatnya saat ini adalah karena memang dia deserve untuk meraihnya, dan bukan karena over paid. Yang jelas, penghasilannya jauh di atas para pejabat eksekutif dan legislatif, dengan catatan para pejabat tersebut tidak korupsi.

Kesimpulan akhir, ternyata Indonesiapunya "David Beckham" juga lho. Kesimpulan tambahan, inilah gambaran ketimpangan penghasilan di Nusantara.

TANYA KENAPA?


Bagaimana dengan diri anda? Berapa waktu yang anda perlukan untuk meraih 1 juta rupiah? Apakah sanggup mengalahkan rekor Mas Tukul yang cuma memerlukan 2 menit saja?

Apalagi kalo main iklan? Tampil 30 detik sampai 1 menit saja bisa mencapai 50-100 juta lhoo


0 comments

Buka Puasa Bersama Gudep Diponegoro

Solat Magrib Bejama'ah

Dalam Rangka mampererat persaudaraan sesama anggota Gudep P. Diponegoro kami menggelar buka puasa bersama yang diikuti anggta pramuka dari kelas 1,2 dan 3 dan mereka sangat antusias. kegiatan dimulai jam setengah lima. yah mereka diwajibkan membawa makanan yang dapat dipergunakan untuk buka puasa bersama.


Saya sangat salut dengan dewan galang yang tetap berusaha dengan teguh untuk dapat memajukan gudep ini dan mereka tak peduli walau puasa tak menghalangi niat mereka untuk menggelar buka puasa ini.

kegiatan tersebut diikuti 20 siswa siswi karena sebagian anggota pramuka ada yang pulang kampung dan berangkat kedaerah masing-masing yah maklum lah mereka menyambut lebaran didaerahnya atau kampungnya masing-masing.

Dan rencananya malam ini kami bermalam disekolah untuk sahur bersama dan buka puasa bersama. Allah swt selamatkanlah gudep kami dari bencana lancarkan lah setiap kegiatan kami moga-moga allah mendengar doa kami karena hanya kepadamu tempat kami berteduh....
nih foto-fotonya
ajib.... ya salam ... akhirnya buka juga

Nikmatnya Dunia......

Eh masih sempat bergaya nihh

makan berat nihh

Sholat MAgrib Bersama

KFC bo.......

0 comments

Lomba Ketangkasan Baris Berbaris




Dalam rangkan memperingati Hari Pramuka Ke-47 Kwartir Cabang Kota Tarakan mengadakan Lomba Ketangkasan Baris-berbaris yang diadakan pada tanggal 30 Agustus 2008 di SMKN 2 Tarakan. Diikuti oleh penegak dan Penggalang baik SD maupun Galang SMP.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 15 SD dan SMP dan 7 SMA yang ada ditarakan. Kegiatan tersebut di ketuai oleh Kak Atos Pramono. dalam kepanitiaan ada tim juri yang seluruhnya dari unsur TNI dan Polri.

Gudep Pangeran diponegoro 03.005-03.006 dalam kesempatan ini berusaha untuk mengikuti kegiatan tersebut dengan mengirimkan 1 Pleton Peserta didiknya yang di Laeder oleh Hendrik ( Galang Terap) dengan gagah berani mencoba untuk berani tampil membuktikannya.
Dengan tujuan bukan untuk menjadi juara tapi hanya untuk menampilkan yang terbaik dari Siswa-siswi SMP Negeri 4 Tarakan. akhirnya kami mendapat Nomor 12 dari peserta yah lumayan untuk Shownya jadi nga perlu binggung lagi untuk tampil. Kekuatan kami terdiri dari kelas 1, 2, Dewan Galang yang terdiri dari kelas 3. akhirnya nomor kami dipanggil dewan juri. Mungkin Sedikit gugup mereka melakukan sedikit kesalahn tapi untungnya dapat cepat diperbaiki. tapi keseluruhan dapat tampil maksimal. wajah mereka tampak lelah sehabis lomba karena sehari-semalam dah penuh kerja keras untuk lomba yah moga-moga aja mereka juara. Pembina Gudep Tau ini sudah yang terbaik yang mereka berikan tanpa banyak evaluasi pembina gudep mengatakan. kalian sudah baik dan Is the best saya yakin tahun depan kita bisa lebih baik lagi.
Nah Nih Dibawah Foto-foto kegiatannya...

0 comments

Aneh tapi Bagus Juga

Mekkah Berkilau Ketika dilakukan pencitraan dari satelit
oleh Amerika

neh gambar gunung yang merupai seperti muka

Tomat ada tulisan Allah Swtnya


ke ajaiban Allah Swt

dilangit kota mekkah

kebesaran Allah Swt

bulan pun dapat dipegangnya


Pohon Pun tunduk kepada ALLAH SWT

Asli Fotonya

Kebesaraan Allah Swt

Allah Maha Besar
Nah Mouse Gini Buat Mama-mama

Mau Mouse Kayak Gini

Patung Karateka
Aneh Gokil Juga Khan
0 comments

J U J U R

Siang ini tadi yayangku tiba-tiba nelpon. Makan siang yuk, ajaknya. Oke, jawabku. So she picked me up at the lobby of Jakarta Stock Exchange building. Selepas SCBD, kami masih belum ada ide mau makan dimana. Ide ke soto pak Sadi segera terpatahkan begitu melihat bahwa yang parkir sudah sampai sebrang-sebrang. Akhirnya kami memutuskan makan gado-gado di Kertanegara. Bisa makan di mobil soalnya. Sampai disana masih sepi. Baru ada beberapa mobil. Kami masih bisa milih parkir yang enak. Mungkin karena masih pada jumatan. Begitu parkir, seperti biasa, joki gado-gado sudah menanyakan mau makan apa, minum apa. Kami pesan dua porsi gado-gado + tehbotol.

Sambil menunggu pesanan, kami pun ngobrol. So,ketika tiba2 ada seorang pemuda lusuh nongol dijendela mobil kami, kami agak kaget. "Semir om?", tanyanya. Aku lirik sepatuku. Ugh, kapan ya terakhir aku nyemir sepatuku sendiri? Aku sendiri lupa. Saking lamanya. Maklum, aku kan karyawan sok sibuk... Tanpa sadar tanganku membuka sepatu dan memberikannya pada dia. Dia menerimanya lalu membawanya ke emperan sebuah rumah. Tempat yang terlihat dari tempat kami parkir. Tempat yang cukup teduh. Mungkin supaya nyemirnya nyaman. Pesanan kami pun datang. Kami makan sambil ngobrol. Sambil memperhatikan pemuda tadi nyemir sepatuku. Pembicaraan pun bergeser ke pemuda itu.Umur sekitar 20-an. Terlalu tua untuk jadi penyemir sepatu. Biasanya pemuda umur segitu kalo tidak jadi tukang parkir or jadi kernet, ya jadi pak ogah. Pandangan matanya kosong. Seperti orang sedih. Seperti ada yang dipikirkan. Tangannya seperti menyemir secara otomatis. Kadang2 matanya melayang ke arah mobil-mobil yang hendak parkir, (sudah mulai ramai). Lalu pandangannya kembali kosong. Perbincangan kami mulai ngelantur kemana-mana. Tentang kira2 umur dia berapa, pagi tadi dia mandi apa enggak, kenapa dia jadi penyemir dll. Kami masih makan saat dia selesai menyemir. Dia menyerahkan sepatunya padaku. Belum lagi dia kubayar, dia bergerak menjauh, menuju mobil-mobil yang parkir sesudah kami.Mata kami lekat padanya. Kami melihatnya mendekati sebuah mobil. Menawarkan jasa. Ditolak. Nyengir. Kelihatannya dia memendam kesedihan.Pergi ke mobil satunya. Ditolak lagi. Melangkah lagi dengan gontai ke mobil Lainnya. Menawarkan lagi. Ditolak lagi. Dan setiap kali dia ditolak, sepertinya kami juga merasakan penolakan itu. Sepertinya sekarang kami jadi ikut menyelami apa yang dia rasakan. Tiba-tiba kami tersadar. Konyol ah.Who said life would be fair anyway. Kenapa jadi kita yang mengharapkan bahwa semua orang harus menyemir ? hihihi... Perbincangan pun bergeser ke topik lain. Di kejauhan aku masih bisa melihat pemuda tadi, masih menenteng kotak semirnya di satu tangan, mendapatkan penolakan dari satu mobil ke mobil lainnya. Bahkan, selain penolakan, di beberapa mobil, dia juga mendapat pandangan curiga. Akhirnya dia kembali ke bawah pohon.Duduk di atas kotak semirnya. Tertunduk lesu... Kami pun selesai makan. Ah, iya. Penyemir tadi belum aku bayar. Kulambai dia. Kutarik 2 buah lembaran ribuan dari kantong kemejaku. Uang sisa parkir. Lalu kuberikan kepadanya. Soalnya setahuku jasa nyemir biasanya 2 ribu rp. Dia berkata kalem "Kebanyakan om. Seribu aja". BOOM. Jawaban itu tiba-tiba serasa petir di hatiku. It-just-does-not-compute-with-my-logic! Bayangkan,orang seperti dia masih berani menolak uang yang bukan hak-nya.Aku masih terbengong-bengong waktu nerima uang seribu rp yang dia kembalikan.Se-ri-bu Ru-pi-ah. Bisa buat apa sih sekarang? But, dia merasa cukup dibayar segitu.Pikiranku tiba-tiba melayang. Tiba-tiba aku merasa ngeri. Betapa aku masih sedemikian kerdil. Betapa aku masih suka merasa kurang dengan gajiku. Padahal keadaanku sudah -jauh- lebih baik dari dia. Allah sudah sedemikian baik bagiku, tapi perilaku-ku belum seberapa dibandingkan dengan pemuda itu, yang dalam kekurangannya, masih mau memberi, ke aku, yang sudah berkelebihan. Siang ini aku merasa mendapat pelajaran berharga. Siang ini aku seperti diingatkan.Bahwa kejujuran itu langka. Sudahkah kita berani jujur? Kepada diri sendiri,kepada orang lain,dan kepada Allah ?
0 comments

Ramadhan Yang Sempurna

Marhaban ya Ramadhan....
Selamat datang bulan yang lebih indah dari 1000 bulan
selamat datang bulan pengampunan
selamat datang bulan yang penuh berkah
di momentum yang indah ini tidak di sia-siakan oleh gugus depan diponegoro sangat merasakan detak dan ritme ramadhan.

sebelum ramadhan seperti kebiasaan gudep diponegoro untuk menggelar syukuran dan doa tolak bala sehingga dalam perjalanan kegiatan kami dapat berjalan lancar dan diridhoi oleh ALLAH SWT.
dalam acara tersebut dihadiri kurang lebih 60 orang peserta didik yang ikut serta dalam kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Bapak Tanto,Bapak Arifin. acara tersebut bertempat diruma Pembina Gudep.
Kegiatan tersebut sangat baik untuk menyambut tradisi gugus depan kami di setiap ramadhan dan rencana nya hari rabu kami mau buka puasa bersama dengan Semua anggota. yah moga-moga aja gudep p.diponegoro bisa lebih maju dan kompak selalu...
bravo diponegoro........
nih ibunya pembina Gudep lg masak ayamnya

Menunggu Saat nya tiba ( Makan Yukkk )

pak tanto dan pak artifin


lagi selamatan nihh
bagi-bagi nasi niie


ajib... nikmatnya dunia

putri juga ada lochh
neh Dewan Galangnya ganteng khan,,,,,


0 comments

Mother is the best super hero in the world

Mumpung Ibu Masih ada, coba saat BELIAU tidur saat matanya terpejam kamu tatap wajahnya itu 5 menit saja, kamu akan tau bagaimana rasanya nanti bila wajah itu sudah tak ada di situ...
Lakukan apapun yang bisa kamu lakukan untuknya... LAKUKAN SEKARANG teman2ku sayang, bukan besok atau 5 menit lg karena mungkin sekedip matamu dia akan pergi tak kembali...

Klo sudah terlanjur ga ada, yaaahhh jangan lupa doa ma TUHAN. Segala macam doa deh. Miss U Mum...
Luv U all Ini adalah mengenai nilai kasih Ibu dari seorang anak yang mendapatkan ibunya sedang sibuk menyediakan makan malam di dapur. Kemudian dia mengulurkan sekeping kertas yang bertuliskan sesuatu, si ibu segera membersihkan tangan dan lalu menerima kertas yang diulurkan oleh si anak dan membacanya. Ongkos upah membantu ibu:
1) Membantu pergi ke warung: Rp20.000
2) Menjaga adik: Rp20.000
3) Membuang sampah: Rp5.000
4) Membereskan tempat tidur: Rp10.000
5) Menyiram bunga: Rp15.000
6) Menyapu halaman: Rp15.000
Jumlah: Rp85.000 Selesai membaca, si ibu tersenyum memandang si anak yang raut mukanya berbinar-binar. Si ibu mengambil pena dan menulis sesuatu di belakang kertas yang sama:
1) Ongkos mengandungmu selama 9 bulan: GRATIS
2) OngKos berjaga malam karena menjagamu: GRATIS
3) OngKos air mata yang menetes karenamu: GRATIS
4) Ongkos khawatir krn memikirkan keadaanmu: GRATIS
5) OngKos menyediakan makan minum, pakaian dan keperluanmu: GRATIS
Jumlah Keseluruhan Nilai Kasihku: GRATIS
Air mata si anak berlinang setelah membaca. Si anak menatap wajah ibu, memeluknya dan berkata, "Saya Sayang Ibu". Kemudian si anak mengambil pena dan menulis sesuatu di depan surat yang ditulisnya: "Telah Dibayar"
LUv Mom I miss u forever
Mother is the best super hero in the world.
0 comments

SEPORSI CINTA?

Oleh : Laela Awalia


Suatu malam, seorang teman mengirim pesan pendek pada saya yang sedang asyik bercengkrama dengan keyboard dan layar komputer. Dalam pesan pendeknya, ia menulis kata-kata yang tiba-tiba mampu menghentikan aktivitas saya dalam sejenak. Ia tak bertanya tentang PR-PR organisasi yang selama ini jadi menu sehari-hari kami. Ia pun tak bertanya tentang kabar kuliah atau kegiatan menulis saya. Ia hanya mengirim saya kata-kata ini.

"Cinta itu begitu luar biasa ya, mampu membuat kita tergugu dengan berjuta harap juga rindu, bahkan merasakan apa yang dirasakan oleh orang yang kita cintai. Hingga wujudnya sudah mencipta resah, cemas, juga doa-doa."

Lama saya tak membalas pesan pendeknya. Bukan karena malas, tapi saya harus mencermati setiap kata yang ia tuliskan di layar kecil itu. Adakah ia serius atau hanya ingin ‘perang' kata-kata dengan saya. Dan setelah saya berpikir agak lama, saya membalasnya. Hingga saya harus menghentikan aktivitas saya sejenak karena setelah itu kami terus saling berbalas pesan pendek.

"Tapi, cinta pun menyediakan air mata... Bagaimanapun, ketika kita terjebak dalam sebuah rasa yang awalnya mungkin tak kita sadari, harusnya kita bisa jadi lebih dewasa. Bagaimanapun -sekali lagi- cinta akan tetap indah jika ia disembunyikan hingga hanya kita dan Allah saja yang tahu."

"Cinta itu ibarat warna, jadi ketika kita merasakan ada getar yang tak terdefinisi, itulah cinta. Hanya saja, kita tak tahu cinta dengan warna apa dan seberapa kuat pendarnya menerangi hati kita. Ada orang yang menyadari warna cinta dan kuatnya pendar itu langsung ketika dekat dengan orang yang dicintai.ada juga yang baru sadar ketika orang tercinta telah pergi."

"Sesungguhnya aku tak menyadari apa yang aku rasakan. Mencintai bagiku adalah suatu hal yang membuatku bahagia, tapi dicintai terkadang bisa menyisakan satu rasa yang tak terdefinisi dan mungkin saja membuat kita terluka. Hingga pada akhirnya kita lah yang harus berkorban agar tak melihat pendar kekecewaan pada wajahnya. Karena itu, mengapa harus sedih jika hanya bisa mencintai dari jauh? Balasan cinta tak harus dari orang yang kita cintai kan!"

"Benarkah balasan cinta itu akan kita peroleh dari orang yang tidak kita cintai? Tidakkah itu justru akan semakin menyakitkan kita atau setidaknya bukan cinta yang kita berikan pada orang lain itu, melainkan hanya rasa sayang atau kasihan..."

"Ya, itulah keajaiban sebuah cinta! Kita mungkin tak menyadari bahwa masih ada orang yang mencintai kita dengan setulus hati. Memang, mengejar apa yang kita cintai akan membuahkan satu rasa paling indah jika itu tercapai. Tapi, bukankah lebih indah memberi cinta pada orang yang mencintai kita setulus hati? Yah, pada akhirnya kita harus memilih. Tapi, yakinku hanya satu, bahwa cinta tetap indah pada akhirnya..."

"Ya, cinta akan tetap indah pada akhirnya. Karena cinta penuh dengan sensasi yang tak habis untuk dinikmati dan dikenang. Bukankah cinta butuh proses? Proses itu lah seni keindahannya... mungkin memang tepat satu kalimat ‘Surga hanya diperuntukkan bagi para pencinta.'"

Pesan-pesan pendek itu menjadi smacam renungan untuk saya, dan mudah-mudahan bagi kita semua. Bahwa cinta seindah apapun akan bisa menciptakan luka jika terlalu mengejarnya dengan porsi yang tak seharusnya. Tapi di sisi lain, cinta bagaimanapun rupanya bisa menciptakan kebahagiaan jika diporsikan sesuai kadarnya.

Cinta memang sepatutnyalah bisa membuat kita jadi lebih dewasa dan bijaksana. Tanpa perlu label khusus bagi kebanyakan pecinta muda yang belum sepenuhnya mengerti makna sesungguhnya. Sepatutnyalah cinta diporsikan sesuai dengan kebutuhan dan hak sesorang atau Dzat yang memberi kita cinta. Jikalah ada seseorang yang memberi kita cinta, mungkinkah cintanya akan melebihi cinta yang telah diberikan Dzat pencipta cinta itu? Maka, bertanyalah pada diri kita sekarang. Seberapa besar porsi cinta yang telah kita berikan pada Pencipta Cinta?
0 comments
 
Copyright © 2013 Official Site Diponegorojaya - All Right Reserved
Template Modified & Design By Aditya-Web.com | Proudly Powered By Blogger